Tips dan Cara Mengatasi Motor Matic Terendam Banjir Agar Tidak Mogok. Memulai cari ide bisa lebih cepat jika menggunakan contoh, tepat kalau begitu anda mengunjungi situs yang mengulas berbagai macam tentang otomotif. Kendaraan sepeda motor hingga mobil bus dan truk. Memilih postingan ini untuk mengembangkan wawasan kamu, mengatur ide yang hendak dikeluarkan untuk memulai sebuah keinginan. Tentu saja semua itu diperlukan referensi, setidaknya setelah anda membaca disini, bisa sedikit mengetahui apa saja yang harus dilakukan. Kalau begitu selesaikan saja tulisan ini.
Tips Mengatasi Motor Matik Terendam Banjir
Memasuki musim hujan seperti sekarang ini, banyak daerah-daerah di Indonesia terutama di Kota-Kota yang terendam banjir. Apalagi di kota besar seperti Jakarta yang hampir setiap tahun ‘berlagganan’ banjir. Curah hujan yang tinggi apalagi memasuki bulan Januari dan Februari ini, walaupun musim hujan agak terlambat datangnya karena pada bulan November Desember kemarin bayak wilayah di Indonesia yang masih kemarau.


Terkait dengan musim hujan dan curah yang tinggi seperti sekarang ini, dimana banjir atau genangan air ada dimana-mana, membuat pengendara motor agak sedikit kerepotan dalam menghadapi banjir atau genangan air tersebut. Apalagi jika genangan air itu sampai pada saluran masuk udara ataupun knalpot, tentu hal ini akan membuat air masuk melalui lubang knalpot atau saluran udara dan dapat mengakibatkan motor menjadi mogok atau macet.


Untuk menghadapi banjir ataupun genangan air yang tinggi ini, ada beberapa tips yang akan saya sampaikan bagaimana cara mengatasi motor khususnya untuk motor matic dalam menghadapi rendaman banjir. Tips ini disampaikan oleh Ridwan Arifin selaku Service-Education di Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM). Berikut tips mengatasi motor matic terendam banjir.



Jangan starter motor ataupun di kick starter, hal ini dapat menyebabkan connectingrod menjadi membengkok
Sementara itu untuk mengeluarkan air yang masuk ke dalam mesin atau ruang bakar, caranya adalah dengan melepas busi terlebih dahulu, lalu motor di starter. Dengan begitu maka air yang masuk ke dalam motor matic akan keluar melalui lubang pembuangan air.
Periksalah oli di dalam mesin dan pastikan bahwa oli tidak bercampur dengan air, caranya dengan menguras oli mesin dan gantilah filter olinya. Perlu diketahui, bahwa oli yang tercampur dengan air maka warnanya menjadi seperti susu atau milky. Ulangi langkah ini sampai oli benar-benar tidak tercampur dengan air.


Pastikan bahwa di dalam box filter udara (di atas karburator) tidak terdapat air yang masuk. Jika ada air yang masuk maka lepaslah filter udara tersebut dan jika darurat maka lebih baik diganti dengan yang baru filter udaranaya.
Pastikan ruang CVT mesin tidak terdapat air, caranya adalah dengan melepas selang indikator atau selang pembuangan CVT pada bagian bawah dan lepas juga filter CVT. Ruang CVT harus senantiasa kering karena untuk menghindari selip yang terjadi pada belt CVT dan karat pada area CVT.
Periksa juga oli gear transmisi dari tercampur dengan air, caranya adalah dengan menguras oli mesin motor. Oli yang tercampur dengan air maka warna oli tersebut akan berubah menjadi seperti susu. Oli pada bagian transmisi juga penting untuk diperiksa karena jika tidak maka biasanya akan menyebabkan suara yang mendengung pada gear ratio.
Lakukan perawat tune up. Dengan cara membersihkan busi lalu keringkan, ganti busi jika sudah waktunya diganti. Lakukan juga penyetelan klep, membersihkan karburator dan lainnya.
Jika motor sudah dapat hidup dan normal. Periksa bagian kompresi dengan menggunakan alat compression tester untuk memastikan tidak ada kebocoran pada kompresi mesin. Demikainlah tips mengatasi motor matic yang terendam banjir. Semoga dengan tips ini motor matic sobat dapat kembali normal. Silahkan dishare dan mudah-mudahan bermanfaat. Salam otomotif!

Disclaimer: Gambar, artikel ataupun video yang ada di web ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami disini.

© Copyright 2020 Belajar Otomotif - All Rights Reserved