Kita sering melihat orang yang mengendarai sepeda motor, sesekali mereka memegang hp entah sms, chat, atau update status. Bahkan ada juga yang mengoperasikan hp sambil berkendara, ini yang tidak baik, alasannya pun bermacam-macam, pentinglah, darurat, sudah profesional dan lain sebagainya. Padahal nih ya mengendarai motor sambil memegang hp sangat membahayakan untuk kita sendiri maupun orang lain, karena mata dan otak tertuju pada hp bukan pada kondisi jalan sekitar. Permasalahan komunikasi ketika berkendara ini sudah dijawab oleh pabrik yang memproduksi helm canggih dimana helm tersebut bisa digunakan untuk berkomunikasi atau untuk telfon dengan pengendara lain maupun orang lain. Penasaran? Baca artikel berikut, Motorrbaru.blogspot.com akan mengenalkan alat yang bisa membuat helm untuk telfon. Berikut ini alatnya.
Perangkat komunikasi ini bernama Sena 3S, pada tipe 3S-W, perangkat komunikasi ini dapat digunakan untuk pengendara dengan helm half face. Untuk perangkat komunikasinnya sendiri dijual dengan harga 1,3 juta rupiah, harga yang cukup fantastis ya! tapi jangan salah, perangkat komunikasi ini dapat terhubung dengan dua HP. Talk time nya sendiri bisa digunakan selama 8 jam lho dan standby selama 7 hari. Perangkat ini cocok untuk dipakai dalam motor kecil untuk keseharian berkendara dan hanya perlu untuk koneksikan ke HP maupun sekedar untuk mendengarkan musik.
Fungsi komunikasinya adalah menggunakan sistem intercom yang berjarak 200 meter saja. Alat ini hanya bisa digunakan oleh 2 pengendara saja, ini disebut 2 way intercom communication sehingga cocok untuk pengendara dalam kota ataupun cocok juga untuk berkomunikasi dengan orang yang kita bonceng.
- Fitur Perangkat Komunikasi Helm
Untuk tipe 3S-W masih menggunakan Wired atau kabel, sedangkan untuk tipe 3S-B menggunakan Boom atau tiang kecil boom mic sehingga tanpa kabel.
Untuk tombol suara ditempelkan pada samping helm sehingga akan terlihat walaupun bentuknya kecil. Sobat harus melihat helm sebelum menggunakan yang tipe 3S-W ini, apakah helm yang akan sobat gunakan untuk perangkat ini sudah sesuai ukurannya maupun desainnya untuk dipasang 3S-W. Karena jika dilihat dari bentuk speakernya agak lebih tebal jika dibandingkan dengan saudaranya yaitu Sena 20S atau SMH10 karena akan berpengaruh pada dudukan busa helm yang kita pakai.
Jika dalam helm ternyata konstruksinya tidak tersedia tempat dudukan speaker, maka kabel mic dapat diletakkan pada busa helmnya dengan memakai velcro yang telah disediakan dalam satu paket Sena 3S ini.
Bagaimana? Apakah sobat tertarik untuk memakai alat ini di helm sobat? jika tertarik cobalah untuk bertanya di bengkel-bengkel motor terdekat sobat. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan kita dan membuat kita semakin lebih kreatif serta inovatif dalam menciptakan produk atau teknologi. Salam otomotif! Baca juga tips merawat aki agar tetap awet